Di penghujung akhir tahun 2020, Indonesia mendapatkan pencerahan mengenai penanganan covid-19. Sebab sejak akhir November, persiapan vaksinasi covid-19 mulai dilakukan oleh pemerintah. Memang untuk targetnya sendiri, vaksinasi akan dilakukan pada tahun 2021.
Pada tanggal 6 Desember 2020, sebanyak 1,2 juta vaksin covid-19 buatan Sinovac Biotech sudah sampai di Indonesia. Perlu Anda ketahui, vaksin ini sebelumnya juga sudah pernah dilakukan uji coba di Tanah Air, tepatnya di Bandung pada bulan Agustus lalu. Presiden Jokowi juga menambahkan, pemerintah tengah mengupayakan 1,8 juta dosis vaksin yang akan tiba pada awal Januari 2021. Bahkan Indonesia akan mendapatkan 30 juta dosis vaksin dalam bentuk bahan baku yang nantinya akan diproses lebih lanjut oleh Bio Farma. Walaupun sudah tersedia, masih ada beberapa proses yang harus dilalui sebelum pemberian vaksin. Berikut beberapa persiapan yang perlu dilakukan sebelum pemberian vaksinasi covid-19.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartato, pelaksanaan vaksinasi harus melalui tahapan evaluasi. Yang berarti vaksin harus mendapatkan izin dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) untuk memastikan aspek mutu dan efektivitas, serta aspek halal dari MUI (Majelis Ulama Indonesia). Untuk itu, Kepala BPOM, Penny Lukito mengungkapkan izin penggunaan darurat vaksin covid-19 Sinovac dapat diterbitkan pada minggu ketiga atau keempat di bulan Januari 2021. Proses panjang ini diperlukan karena terkait dengan data-data yang harus dilengkapi. Sedangkan dari PT Bio Farma, uji klinis vaksin fase terakhir di Indonesia akan dilakukan pada awal Februari 2021. Maka setelah itu, diharapkan vaksinasi massal dapat segera dilakukan.
Vaksin covid-19 Sinovac yang berasal Tiongkok akan didistribusikan ke seluruh daerah di Indonesia. Tetapi karena vaksin merupakan produk biologis yang sangat rentan terhadap perubahan suhu, perlu dilakukan cold chain atau rantai dingin. Cold chain merupakan upaya untuk menjaga suhu vaksin agar tetap stabil mulai dari pabrik, hingga ke Puskesmas di daerah. Sehingga distribusi vaksin dari Aceh hingga Papua akan menggunakan cold box yang sudah tersedia di Indonesia.
Pemberian vaksin covid-19 tentu tidak akan berjalan lancar tanpa adanya sumber daya manusia yang memadai. Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan sudah menyiapkan dokter umum, dokter spesialis, perawat, bidan, serta vaksinator. Bahkan para tenaga kesehatan yang berjumlah 23.000 ini sudah diberikan pelatihan khusus untuk pemberian vaksinasi covid-19 massal di Indonesia.
Pemerintah sudah menargetkan golongan masyarakat yang akan dijadikan prioritas utama penerima vaksin. Di antaranya orang yang berada di garda terdepan penanganan covid-19, orang yang kontak erat dengan pasien covid-29, hingga orang yang bekerja di bidang pelayanan publik. Setelah itu, baru vaksin akan diberikan kepada masyarakat umum serta kelompok ASN dan legislatif.
Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia, Daeng M Faqih, masyarakat tetap harus menjaga kesehatan tubuh sebelum menghadapi program vaksinasi covid-19. Hal ini penting, mengingat setelah vaksin disuntikkan, diharap dapat langsung mendorong pembentukan antibodi. Saat antibodi terbentuk dengan baik, maka pertahan tubuh manusia pun ikut membaik. Tetapi yang perlu Anda ingat, pemberian vaksin tidak langsung menghentikan pandemi covid-19. Sehingga masyarakat harus terus menerapkan protokol pencegahan 3M, yaitu Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak aman.
Yuk Fams, tetap bersabar dan menjaga kesehatan hingga pada waktu vaksinasi tiba. Ingat untuk tidak sering menyentuh wajah, terutama hidung, mulut, dan mata karena rentan terinfeksi virus. Cucilah tangan Anda menggunakan air bersih yang mengalir serta sabun selepas menyentuh benda yang umum dipegang oleh orang lain. Jika tidak memungkinkan, Anda dapat menggunakan Handy Clean untuk membersihkan tangan. Dapatkan segera Handy Clean dengan mudah di sini.
Salam,
KALCare
Sumber:
https://covid19.go.id/p/berita/pemerintah-pastikan-kesiapan-vaksinasi
https://nasional.kompas.com/read/2020/12/14/15070101/persiapan-vaksinasi-covid-19-ini-saran-pb-idi-untuk-masyarakat
https://www.cnbcindonesia.com/tech/20201207071122-37-207215/12-juta-vaksin-tiba-di-ri-kapan-vaksinasi-covid-19-dimulai