Siapa yang kenal dengan sate? Makanan khas Indonesia ini menjadi favorit di masyarakat, bahkan sudah mendunia lho Fams. baik itu sate dengan daging ayam, kambing, hingga daging sapi.
Pada awalnya sate merupakan kuliner yang berasal dari pulau Jawa yang disajikan dengan bumbu kacang. Walaupun begitu, ternyata sate merupakan makanan hasil evolusi dari kebab. Kebab merupakan makanan yang terkenal di negara India, Turki, dan negara-negara Arab. masyarakat pada negara-negara tersebut biasanya mengonsumsi kebab dengan cara ditusuk dan dipanggang layaknya sate. Tetapi ini berbeda dengan kebab yang dijual di Indonesia sekarang ini.
Masyarakat Indonesia pada zaman dahulu tidak mengenal sistem memasak daging dengan cara dibakar, melainkan direbus. Setelah datangnya para saudagar dari India dan Timur Tengah, barulah masyarakat mengetahui dan mengikuti cara memasak daging dengan cara dibakar. Nama sate sendiri dipercaya berasal dari bahasa India Tamil, yaitu catai yang berarti daging. Tetapi lama kelamaan kata catai berubah menjadi sate karena menyesuaikan dengan pengucapan bahasa masyarakat. Bahkan kata sate masih bertahan hingga saat ini.
Pada zaman dulu, sate lebih banyak dijual oleh pedagang kaki lima di pulau Jawa. namun, cita rasa sate yang begitu lezat ternyata juga menarik imigran dari India dan Arab, serta Belanda. Apalagi sate disajikan dengan berbagai bumbu rempah yang pada saat itu menjadi daya tarik bagi Belanda karena memiliki nilai jual yang begitu tinggi. Maka tidak heran pada saat itu, sate juga disajikan pada restoran Belanda. Bedanya jika sate Indonesia biasanya disajikan dengan lontong, di restoran Belanda sate disajikan dengan kentang goreng dan salad.
Semakin berkembangnya zaman, banyak yang membuat variasi baru dari sate. Bahkan tiap daerah di Indonesia memiliki jenis sate tersendiri. Misalnya seperti sate padang, sate madura, sate kulit, hingga sate kerbau. Nah, ada juga nih varian sate yang tidak kalah enak, tetapi juga rendah kalori lho. Penasaran? Langsung saja simak resep Sate Jamur Tiram berikut ini.
250 gr jamur tiram
2 siung bawang merah
2 siung bawang putih
Cabai sesuai selera
1 buah jeruk limau
½ sdm gula pasir
1 sdm garam
Kaldu bubuk secukupnya
Kecap manis secukupnya
Tusukan sate secukupnya
Minyak secukupnya untuk menumis
Cabai sesuai selera
2 siung bawang merah
Kecap manis secukupnya
1 buah jeruk limau
Mudah sekali bukan untuk membuatnya? Anda bisa menikmati sate jamur tiram ini dengan segelas Slim & Fit. Sebab baik sate jamur tiram serta Slim & Fit rendah kalori sehingga aman bagi Anda yang sedang menjalankan program diet. Selain itu, berikut ini ada beberapa manfaat jamur tiram bagi kesehatan yang perlu Anda tahu ya.
Perlu Anda ketahui, jamur memiliki kalori yang cukup rendah. Jamur juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral sehingga bisa menimbulkan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, jamur juga membantu proses metabolisme di dalam tubuh agar semakin lancar.
Jamur ternyata dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan membantu meningkatkan kadar vitamin. Seperti vitamin B-Kompleks, vitamin A, dan vitamin C. Selain itu, jamur juga mengandung antioksidan yang dapat melindungi sel-sel di dalam tubuh.
Dalam sebuah penelitian, jamur jenis tiram ternyata memiliki manfaat untuk mencegah penyumbatan pada pembuluh darah. Dengan begitu jamur dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan hipertensi.
Itulah beberapa manfaat jamur bagi kesehatan. Yuk langsung saja dicoba buat Sate Jamur Tiram di rumah. Jangan lupa untuk dapatkan Slim & Fit dengan mudah, Anda cukup klik di sini saja ya.
Salam,
KALCare
Sumber:
Instagram: @Slimfitid
https://www.idntimes.com/food/diet/siti-hajar-angun/sejarah-lahirnya-sate-hingga-jadi-makanan-nasional-indonesia-c1c2
https://www.fimela.com/beauty-health/read/3726092/jamur-untuk-menurunkan-berat-badan-dan-kesehatan