Penderita diabetes (DM) tidak perlu takut untuk makan kudapan alias ngemil. Justru kudapan di jam yang teratur dianjurkan untuk mempermudah pencernaan dan menghindari lonjakan gula darah dalam sekali makan besar.
Sebenarnya ada banyak kreasi camilan rendah Indeks Glikemik, salah satunya yang berbahan dasar makaroni. Makaroni hanya memiliki Indeks Glikemik (50), serta dicerna perlahan sehingga memberi rasa kenyang lebih lama dan tidak mengakibatkan lonjakan gula darah. Syaratnya, makaroni tidak boleh direbus terlalu lama sehingga Indeks Glikemiknya tidak meningkat drastis.
Berikut ini adalah resep Macaroni Schotel yang aman bagi diabetesi. Simak yuk!
(4 porsi, kalori 200 kcal/porsi)
Bahan:
400 gr makaroni
1 buah dada ayam, rebus, tiriskan dan suir
¼ bawang bombay, cincang halus
2 siung bawang putih, cincang halus
3 siung bawang merah, cincang halus
2 helai daun bawang, rajang halus
2 buah wortel, serut
100 gr keju cheddar/mozarella, serut
4 sdm (60gr) Diabetasol Vanilla, larutkan dengan 200ml air
4 buah telur kocok
Merica, pala, garam secukupnya
Cara membuat:
Mudah sekali bukan? Macaroni schotel merupakan kudapan yang amat lezat pun bergizi tinggi bagi penderita diabetes. Untuk memenuhi nutrisi harian, Anda juga dapat mengonsumsi Diabetasol sebagai pengganti camilan, sarapan, maupun makan malam. Diabetasol membantu mengurangi penyerapan gula dan lemak di usus, guna mencegah lonjakan gula darah dan kolesterol tinggi.
Dapatkan produk Diabetasol dengan mudah di sini: www.kalcare.com
Kata siapa penderita diabetes tidak bisa makan enak? Yuk dukung sahabat dan kerabat diabetesi Anda dengan membuat maupun membagikan resep ini kepada mereka!
Salam,