Kelahiran prematur, mendengarnya saja sudah membuat setiap orang merasa prihatin sekaligus khawatir. Bagaimana jika itu terjadi pada mereka? Risiko kelahiran prematur memang bisa ditekan dengan beberapa cara. Misalnya saja dengan menjaga asupan makanan hingga minum susu ibu hamil secara rutin. Tapi apa sebenarnya yang memicu kelahiran prematur ini? Berikut beberapa hal yang bisa menyebabkannya.
Ibu hamil yang memiliki riwayat melahirkan prematur memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hal yang serupa. Bukan hanya itu saja, ibu yang pernah keguguran dan melakukan aborsi juga sama. Mereka sangat rentang dengan kelahiran prematur. Ini tak lepas dari kondisi rahim yang memang sudah pernah luka akibat keguguran atau aborsi yang dilakukan sebelumnya.
Fisik yang tidak sehat dan kondisi janin yang kekurangan gizi, keduanya sama-sama bisa meningkatkan risiko melahirkan prematur. Inilah kenapa selama kehamilan ibu hamil dituntut untuk menjaga asupan makanannya. Mereka juga dianjurkan untuk minum susu ibu hamil. Tentu saja, tujuannya agar kebutuhan nutrisi ibu dan janin terpenuhi. Kondisi kesehatan pun ikut terjaga.
Hamil di usia yang terlalu muda atau di bawah 20 tahun sangatlah berisiko. Risiko melahirkan prematurnya sangat tinggi. Belum lagi risiko lain yang jauh lebih serius. Secara fisik, wanita di bawah usia 20 tahun juga belum siap. Rahimnya belum cukup kuat untuk menampung janin.
Ibu hamil tidak hanya harus menjaga kesehatan fisiknya. Kondisi psikis juga perlu dijaga. Rasa cemas yang berlebihan hingga depresi akan mempengaruhi kondisi kehamilan. Risiko melahirkan prematur juga meningkat. Karena itu, cobalah untuk lebih relaks. Konsumsi susu ibu hamil. Dengan cara ini, stres akan lebih terkontrol.
Mengetahui penyebab kelahiran prematur akan sangat membantu dalam mengambil langkah antisipasi. Risikonya bisa ditekan hingga titik terendahnya. Jangan lupa juga untuk menjaga gaya hidup dan pola makan selama kehamilan. Mengonsumsi makanan sehat sudah pasti. Selain itu, konsumsi juga Susu Prenagen demi melengkapi kebutuhan gizi ibu dan janin.
Salam,