Setiap manusia membutuhkan asupan gizi untuk membantu dalam aktivitas sehari-hari. Tidak hanya sekadar itu, gizi sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan kesehatan tubuh. Sehingga tidak hanya bayi, anak-anak, remaja, saja yang membutuhkan gizi. Orang dewasa dan lansia pun membutuhkannya.
Lanjut usia atau sering disebut sebagai lansia merupakan proses alamiah yang terjadi pada semua orang yang diberikan usia panjang. Pertambahan umur ini membuat seorang lansia akan banyak mengalami perubahan di dalam tubuhnya. Pada struktur anatomis, proses menjadi tua terlihat sebagai kemunduran sel-sel. Perubahan yang terjadi dapat berupa perubahan struktur dan fungsi tubuh, kemampuan kognitif maupun status mental.
Menurut Herry seorang peneliti tubuh manusia mengatakan bahwa perubahan pada sistem gastrointestinal dapat menyebabkan penurunan efektivitas penggunaan zat gizi. Hal itu membuat permasalahan gizi terjadi terhadap lansia yang kekurangan atau kelebihan. Perlu diketahui gastrointestinal adalah perdarahan yang terjadi di bagian saluran cerna tubuh manusia. Sebenarnya gastrointestinal normal terjadi pada tubuh, namun jika terjadi perubahan yang signifikan, gizi dalam tubuh menjadi berkurang.
Di Indonesia sendiri, lansia yang tinggal di daerah perkotaan tidak memenuhi ketentuan gizi seharusnya. Hal itu berdasarkan penelitian yang dibuat oleh Darmojo yang merupakan ahli gizi di Institut Pertanian Bogor (IPB). Dari penelitian tersebut dikatakan lansia kurang gizi sebesar 3,4% dan dengan berat badan kurang sebanyak 28,3%. Ada juga lansia yang memiliki berat badan lebih sebesar 6,7% dan obesitas sebesar 3,4%. Penelitian itu juga mencatat hanya sebesar 42,4 persen lansia yang memiliki berat ideal. Karena itu, untuk mencegah masalah kekurangan dan kelebihan gizi bagi lansia, dapat dilakukan dengan pengaturan pola makan dengan jumlah yang cukup. Pengaturan pola makan tersebut, dapat dilihat sebagai berikut:
Itulah panduan makan yang baik bagi para lansia. Memang, Anda perlu melakukan seleksi lebih lanjut terhadap bahan makanan agar dapat memberikan protein rendah lemak bagi lansia. Tetapi pola makan yang benar dan seimbang akan memberi pengaruh besar untuk mencegah penurunan fungsi organ tubuh pada lansia.
Selain pola makan yang baik, masa otot dan jaringan pada tubuh lansia harus senantiasa dijaga dengan nutrisi tepat juga sesuai. Lansia dianjurkan agar tetap melakukan olahraga dan mengonsumsi Entrasol Senior. Entrasol Senior merupakan susu tinggi protein dengan kandungan Procare Formula untuk orang tua di atas 50 tahun. Nutrisinya yang lengkap gizi yang bisa dijadikan pengganti makan utama bisa membantu lansia agar selalu sehat dan tetap aktif. Memasukkan Entrasol Senior sebagai pola makan lansia secara rutin juga akan membantu memenuhi nutrisi serta menjaga kesehatan tulang. Karena Entrasol Senior mengandung tinggi kalsium, serat, serta 11 vitamin dan mineral yang baik untuk mencegah osteoporosis.
Yuk sayangi orang tua dan lansia di sekitar Anda. Karena sudah sepantasnya, Anda mendampingi mereka dengan kasih sayang. Anda bisa mendapatkan Susu Tinggi Kalsium, Nutrisi Tulang & Sendi Entrasol Senior dengan mudah di sini. Dapatkan juga promo susu tinggi kalsium, suplemen tulang & sendi online di KALCare. Karena KALCare menjual susu tinggi kalsium, suplemen tulang dan sendi berkualitas terbaik online.
Salam,
KALCare
Sumber:
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/2697454/6-hal-yang-perlu-anda-ketahui-soal-pola-makan-manula