3 Manfaat Mentega untuk Bayi dan Balita
Mentega sering menjadi alasan mengapa kegemukan terjadi pada orang dewasa. Namun ternyata, mentega memiliki manfaat baik bagi bayi dan balita. Sebab, mentega memiliki kandungan lemak yang dapat membantu menambah kalori harian.
Sebenarnya tidak ada masalah memberikan mentega sebagai bahan tambahan dalam MPASI (makanan pendamping ASI) bagi Si Kecil. Hanya saja, pada kondisi tertentu, pemberian mentega memang harus dikonsultasikan terlebih dahulu terhadap dokter anak Anda. Sebab, ada sebagian anak yang sensitif terhadap konsumsi mentega.
Lalu, apa saja manfaat mentega untuk MPASI Balita? Berikut yang bisa Anda ketahui agar bisa mengetahui kegunaannya bagi anak:
1. Meningkatkan jumlah kalori pada MPASI
Memberikan tambahan mentega kepada MPASI Balita adalah salah satu cara meningkatkan jumlah kalori makanannya karena kandungan lemaknya. Teksturnya yang lembut juga memudahkan bayi untuk menelan. Bagi sebagian anak yang perlu menambah berat badan, penambahan mentega dapat menjadi salah satu caranya.
2. Sebagai sumber energi
Sudah pasti sebagai sumber energi, di dalam mentega terkandung lemak. Dalam 1 g lemak mengandung 9 kkal, tidak seperti karbohidrat yang mengandung 4 kkal. Lemak yang dibutuhkan untuk anak usia 1-3 tahun juga mengisi hampir ⅓ kebutuhan energi hariannya.
3. Pelarut vitamin untuk diserap tubuh
Memberikan mentega ke MPASI anak ternyata bisa membantu melarutkan vitamin dari bahan makanan lainnya. Ini baik untuk penyerapan vitamin yang lebih baik pada tubuh Balita. Selain itu, banyak mentega juga sudah diperkaya dengan vitamin A, D, E dan K. Healthline menyebutkan bahwa dalam satu sendok makan mentega mengandung 400 unit Vit.A.
Kekurangan Mentega untuk Bayi
Tidak hanya dampak positif, mentega juga memiliki dampak negatif jika dikonsumsi berlebihan. Apalagi untuk orang tua yang memiliki anak dengan kelebihan berat badan, atau berisiko memiliki berat badan berlebih, memiliki keluarga yang punya riwayat penyakit jantung atau kolesterol tinggi perlu berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter mengenai pemberian lemak jenuh macam ini.
Karena mentega memiliki tekstur yang creamy, serta memiliki kandungan lemak yang tinggi, terkadang hal ini juga akan menghilangkan nafsu makan anak. Terlalu banyak lemak, membuat anak mudah merasa enek. Jadi perlu ada batasan untuk memberikan mentega pada anak agar asupan makanan bergizi lainnya tidak terganggu.
Berapa Gram Jumlah Mentega yang Dianjurkan untuk Anak?
Anak usia 1 – 3 tahun ,memiliki kebutuhan kalori sekitar 1350 kkal dan 45 g lemak (setara dengan 405 kkal). Artinya, pada usia ini kebutuhan lemak hariannya mencapai sekitar 30% dari total kebutuhan energi hariannya. Tentu bukan serta merta Anda mengubah seluruh kalori lemak tersebut menjadi mentega.
Orang tua bisa memberikan mentega ½ – 1 sendok teh saja (5 – 10 gr mentega). Variasikan dengan MPASI anak dengan sumber lemak bergizi lainnya seperti telur ayam kampung, telur ayam ras, telur bebek, daging ayam, selai kacang tanah, alpukat, daging sapi, daging bebek, dan hati ayam. Bunda juga bisa melihat berbagai resep kreasi MPASI sehat, yang perlu diperhatikan, harus tetap higienis dan lengkap gizi (ada protein hewani,protein nabati, sumber karbohidrat, lemak, sayur atau buah)
Perlu diingat, jangan memberikan terlalu banyak mentega, bumbu penyedap rasa, dan gula terlalu banyak ke dalam makanan anak. Hal ini dapat mencegah anak dalam merasakan rasa natural dari makanan dan merubah preferensi makanan anak kedepannya.
Anda dapat mencampurkan mentega pada makanan MPASI rumahan ataupun MPASI yang praktis dan lengkap gizi seperti Milna. Untuk Si Kecil yang berusia 8 – 12 bulan, dan sudah bisa menggenggam, Bunda bisa berikan Milna Biskuit Bayi Finger.
Milna Biskuit Bayi Finger
Milna Biskuit Bayi Finger merupakan biskuit dengan bentuk yang unik yang mudah digenggam. Milna Biskuit Bayi Finger juga kaya gizi untuk usia 8-12 bulan sebagai makanan pendamping ASI pertama dengan tekstur lembut sehingga tidak mudah tersedak dan dapat menstimulasi pertumbuhan gigi Si Kecil agar tumbuh kembang lebih optimal.
Keunggulan Milna Biskuit Bayi Finger:
- Gigi Terstimulasi
- Gampang Larut
- Gizi Lengkap
- AA & DHA : untuk perkembangan otak dan retina mata
- Prebiotik FOS: untuk kesehatan saluran pencernaan
- Kalsium Susu dan Vit D : pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang dan gigi
- Vit C & E: pembentukan dan pemeliharaan jaringan kolagen
- 11 Vit & 5 Mineral
Ingin mengkreasikan MPASI anak dengan mentega? Anda bisa mencoba mencampurkan Milna Biskuit Bayi Finger, Milna Bubur Bayi atau Milna Biskuit Bayi dengan bahan makanan, seperti daging, sayuran, dan buah plus mentega di dalamnya.
Jangan lewatkan berbagai informasi dan promo menarik khusus produk Milna melalui WhatsApp KALCare atau Telegram KALCare. Nikmati juga berbagai keuntungan berbelanja di KALCare seperti promo menarik, point reward, serta informasi kesehatan seputar MPASI dan resep-resep menarik untuk anak melalui artikel atau kulwap bersama pakar yang bisa Anda ikuti di Instagram maupun Facebook KALCare.
Salam,
KALCare
Sumber:
Angka Kecukupan Gizi 2019, Kemenkes RI http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf
E-book Tabel Komposisi Pangan Indonesia – Kementrian Kesehatan RI (2017) https://ahligizi.id/blog/2019/05/01/tabel-komposisi-pangan-indonesia-tkpi-terbaru/
Medically reviewed by Karen Gill, M.D. — Written by Sarah Garone on April 8, 2021 https://www.healthline.com/health/baby/butter-for-baby#safety
Feeding & Nutrition Tips: Your 1-Year-Old by American Academy of Pediatrics, last updated 2020 https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/toddler/nutrition/Pages/Feeding-and-Nutrition-Your-One-Year-Old.aspx